Minggu, 03 April 2011

Get Active

Sibuk menjalani aktivitas sebagai mahasiswa, jangan sampai membuat kita jadi kutu buku juga loh. Ngga ada salahnya kok kalau kita juga menyibukkan diri dengan mengikuti organisasi atau Unit Kegiatan mahasiswa (UKM) yang tersedia di kampus. Berikut beberapa organisasi kemahasiswaan yang biasanya ada di universitas.
1.      Kongres Mahasiswa
Kongres Mahasiswa ini bisa dibilang “MPR”-nya kampus. Organisasi ini yang berhak memilih dan mengangkat ketua BEM.
2.      Badan eksekutif Mahasiswa ( BEM)
Organisasi mahasiswa ini merupakan perwakilan mahasiswa se-universitas, baik di dalam lingkungan maupun di luar lingkungan kampus. BEM ini ada di tngkat universitas dan juga fakultas.
3.      Senat Mahasiswa
Posisi senat berada di atas BEM dan biasanya berfungsi mengawasi kegiatan BEM.
4.     Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ)
HMJ berfungsi sebagai perencana dan pelaksana kegiatan di tingkat jurusan. Kegiatan tersebut harus dikoordinasikan dulu dengan BEM fakultas.


Sumber :
Maanesh, Stilla. 2009. Siap Kuliah. GagasMedia: Jakarta.

First Things First

Begitu mulai masuk kuliah untuk pertama kalinya, ada beberapa hal yang mesti buru-buru kita urus sebelum terlambat. Percaya deh, hal-hal berikut bakal berguna banget untuk kehidupan kuliah nantinya !!
1.      Urus Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)!
Ini penting banget untuk dipakai sebagai bukti identitas bahwa kita tercatat sebagai salah satu mahasiswa di universitas. Serunya, kadang KTM ini bisa berfungsi sebagai kartu diskon loh!!
2.      Ambil jaket almamater!
Mungkin kita berpikir, ngga bakalan deh, memakai jaket almamater itu. Tapi jangan salah. Jaket itu penting untuk acara-acar yang digelar dalam ruang lingkup fakultas. Bahkan ada beberapa universitas yang mewajibkan kita memakai jaket itu disaat ujian.
3.      Minta jadwal kuliah dan jadwal dosen!
Sebagai mahasiswa baru, alangkah baiknya jika kita juga menunjukkan image yang baik di mata dosen. Salah satunya dengan tiak salah masuk kelas atau datang terlambat.
4.     Minta Satuan Acara Perkuliahan (SAP) ke dosen!
Dengan SAP, kita juga jadi tahu kira-kira apa saja yang akan dipelajari pada setiap pertemuan kelas plus buku-buku yang akan digunakan.
5.      Bikin kartu anggota perpustakaan!
Percaya deh, kita bakal memerlukannya! Karena perpustakaan bakal menjadi salah satu tempat andalam dalam mencari tugas maupun ujian.
6.     Minta buku panduan akademik!
Disini akan dijelaskan tentang berbagai peratutan akademik yang berlaku di fakultas kita, plus penjelasan-penjelasan lainnya yang biasanya emang penting.


Sumber :
Maanesh, Stilla. 2009. Siap Kuliah. GagasMedia: Jakarta.

Ensiklopedia Kampus

Di waktu kita mulai sibuk di dunia perkuliahan, kita pasti bakal nemuin singkatan-singkatan atau kata-kata yang digunakan untuk menjelaskan sesuatu. Biar ga bingung-bingung amat nantinya, mending buruan deh baca beberapa penjelasan di bawah ini.
1.      IP (Indeks Prestasi)
ð  Nilai yang kita peroleh selama satu semester. Ada Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), ada juga Indeks Prestasi Semester (IPS).
2.      KRS (Kartu Rencana Studi)
ð  Kartu ini berisi rencana mata-mata kuliah yang bakal diambil. Kartu ini harus ditandatangani PA sebelum diserahkan ke bagian akademik buat diproses.
3.      KTM (Kartu Tanda Mahasiswa)
ð  Kartu identitas yang mencatat kita sebagai mahasiswa di suatu universitas.
4.     MKU (Mata Kuliah Umum)
ð  Mata kuliah yang wajib diambil sebagai dsar ilmu untuk jurusan yang diambil, berfungsi untuk meperluas wawasan pengetahuan kita sebagai mahasiswa
5.      MKDK (Mata Kuliah Dasar Keahlian)
ð  Mata kuliah yang berfungsi untuk membantu kita dalam memahami dasar-dasar ilmu jurusan yang diambil.
6.     MKK (Mata Kuliah Keahlian)
ð  Mata kuliah yang berfungsi untuk memberikan landasn ilmu dan keterampilan kita, sesuai jurusan yang dijalani.
7.     MKP (Mata Kuliah Pilihan)
ð  Mata kulia yang berfungsi untuk melengkapi pengetahuan kita.
8.      Nilai Akhir
ð  Rata-rata nilai dari komponen-komponen nilai akademik.
9.      PA (Pembimbing Akademik)
ð  Sdosen yang ditunjuk oleh jurusan untuk menjadi pembimbing kita dalam hal akademik (daftar ulang, mengisi KRS, dll)
10.  PKL (Praktik Kerja Lapangan)
ð  Kegiatan mahasiswa yang diwajibkan sebagai syarat kelulusan.
11.  SP (Semester Pendek)
ð  Perkuliahan yang dilakukan saat liburan semester yang bisa berlangsung antara bulan Juli sampai Agustus. Bisa untuk memperbaiki nilai mata kuliah yang ngga lulus. Bisa juga untuk mengambil mata kuliah yang belum diambil di semester sebelumnya.
12.  SKS (Satuan Kredit Semester)
ð  Suatu sistem penyelenggaraan pendidikan yang bebean studi mahasiswa, beban tenaga pengajar, dan beban penyelenggaraan pendidikan dibuat dalam sistem kredit. Minimal dua, maksimal enam.
13.  Skripsi
ð  Tugas berbentuk tulisan yang wajib kita serahkan pada masa akhir studi S1.
14. TA (Tugas Akhir)
ð  Tugas berbentuk tulisan yang wajib kita serahkan pada masa akhir studi D3
15.  UTS (Ujian Tengah Semester)
ð  Ujian yang dilakukan di pertengahan semester.
16. UAS (Ujian Akhir Semester)
ð  Ujian yang dilakukan di akhir semester.


Sumber :
Maanesh, Stilla. 2009. Siap Kuliah. GagasMedia: Jakarta

Life In Campus


Saat memasuki dunia kuliah nanti, kita bakal ketemu sama beberapa hal baru yang mmungkin belum pernah kita temui sebelumnya. Mulai dari gaya belajar, pembagian kelas, sampai jenis tugas yang mungkin bakal kita dapetin nantinya.
Nah, biar ga kaget, mendingan kita tahu dulu nih apa saja hal-hal baru yang kira-kira bakal kita kita temui nanti di kampus.
1.      Di kampus, kita ngga akan lagi berhadapan dengan ibu/bapak guru. Pengajar yang bertugas mengajar kita di universitas disebut dosen. Tentunya, dosen dan guru memiliki latar belakang yang berbeda. Kalau seorang guru bisa berasal dari sekolah khusus pendidikan guru, seorang dosen sebuah universitas biasanya harus memiliki latar belakang pendidikan minimal Sarjana (S1).
2.      Kalau dulu kita terbiasa mengerjakan pr yang berupa soal tanya jawab, di kuliah, PR kita akan sedikit jauh lebih ribet daripada itu. Biasanya, mahasiswa akan mendapatkan PR dalam bentuk makalah, yang pastinya bakal butuh waktu dan bahan yang jauh lebih banyak. Umumnya, pr tersebut harus diketik dengan aturan spasi dan jumlah halaman yang ditentukan oleh sang dosen.
3.      Dulu kita mungkin anti baget sama yang namanya “perpustakaan”. Tapi sepertinya hal itu akan segera berubah deh begitu kita mulai masuk dunia kampus. Karena perpustakaan dijamin bakal menjadi “sahabat” kita nantinya. Perpustakaan akan menjadi salah satu tempat dimana kita bisa menemukan segala macam bahan pelajaran atau buku yang kita perlukan buat perkuliahan.
4.     Waktu sekolah dulu mungkin kita selalu bareng geng kalau mau kemana-mana. Kalau di kampus, jangan harap kita bakal bisa bergantung sama geng. Suasana individual lebih terasa di saat-saat kuliah. Ada bagusnya juga sih, karena kita bisa sekalian melatih diri supaya lebih bersikap mandiri dan ngga lagi bergantung sama orang lain. Jadi ngga perlu takut atau jaim deh kalo kita terpaksa makan di kantin atau belajar di perpustakaan sendirian.
Sebenernya sih masih banyak lagi ya pastinya hal-hal yang yang bakal kita temuin di kampus. Walaupun awalnya agak sedikit ribet, lama kelamaan juga bakal terbiasa kok. So, enjoy aja yaa..


Sumber :
Maanesh, Stilla. 2009. Siap kuliah. GagasMedia: Jakarta